Dan dikalikan dengan nilai yang beda dari faktorisasi prima. Contoh : carilan KPK dari 8, 12 dan 30. Penyelesaian : Faktor prima dari 8 = 2³. Faktor prima dari 12 = 2² x 3. Faktor prima dari 30 = 2 x 3 x 5. KPK = 2³ x 3 x 5 = 120. 2 adalah faktor pesekutuan dari 8 ,12 dan 30. Diambil pangkat yang terbesar yaitu 2³. Maka cara menentukannya yaitu. 2 4 x 3 x 11 = 2 x 2 x 2 x 2 x 3 x 11 = 528. Maka KPK dari 48 dan 66 adalah 528. Sedangkan untuk menentukan FPB, kita langsung bisa tentukan dengan cara melihat angka yang sama dengan pangkat terkecil dari kedua bilangan, yaitu 2 dan 3. 2 x 3 = 6. Jadi, FPB dari 48 dan 66 adalah 6. Jadi kelipatan persekutuan dari 3 dan 4 adalah 12 dan 24. 2) 5 dan 6 Pembahasan: Kelipatan 5 = 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, … Kelipatan 6 = 6, 12, 18, 24, 30, 36, … Jadi kelipatan persekutuan dari 5 dan 6 adalah 30. 3) 6 dan 4 Pembahasan: Kelipatan 6 = 6, 12, 18, 24, 30, … Kelipatan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, 24, … Jadi kelipatan persekutuan Sampel dari penelitian ini adalah 38 siswa kelas IV SDN Paku Binasa 1 dengan 18 perempuan dan 20 laki-laki. Data dianalisis dengan langkah-langkah reduksi data,penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Materi dianggap sulit adalah FPB dan KPK, perkalian, pembagian, bilangan bulat serta bilangan prima 2 Langkah pertama, tentukan dahulu KPK dari bilangan-bilangan itu. Kemudian cari faktorisasi prima dari: 15 = 3 x 5 20 = 22 x 5 KPK dari 15 dan 20 adalah 22 x 3 x 5 = 60. Jadi, lampu itu menyala bersama-sama lagi setiap 60 detik. 9. Tuliskan faktorisasi prima dari 600! Kunci jawaban: 2³ x 3 x 5². 10. Beliau sebelumnya merupakan ketua dan anggota dari Komisi Yudisial RI pada periode 2005 hingga 2010. Ia dulunya sering mengkritik tentang hedonisme anggota DPR. 5. Abraham Samad (16 Desember 2011 – 18 Februari 2015) Abraham Samad menggantikan Busyro Muqoddas sebagai ketua KPK dari tanggal 16 Desember 2011 hingga 18 Februari 2015. 7h3Rl.

kpk dari 3 4 dan 6